Pendamping PKH Kecamatan Besuki saat memberikan Diklat Tahsinul Qira-ah kepada sebagian para anak KPM |
SITUBONDO, (Ruangaspirasi.net) Suatu gagasan kreatif untuk mengembangkan bakat dan minat serta mengasah potensi anak didik, Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kecamatan Besuki menyenggarakan program inovasi belajar mengaji bagi para anak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH melalui kegiatan Tahsinul Qiro'ah. Rabu, (07/11/18)
Adapun program tersebut dilaksanakan setiap seminggu sekali sesuai jadwal yang direkomendasi pihak sekolah. Sebagaimana pemaparan Miftahul Arifin selaku pendamping PKH di Besuki menjelaskan, secara tekhnis pendamping melakukan koordinasi dengan pihak kepala sekolah/madrasah dengan meminta waktu kosong diluar jam mata pelajaran untuk menggelar kegiatan Tahsinul Qira'ah, dengan maksud dan tujuan untuk menggali potensi para anak KPM PKH agar mampu menjadi anak berprestasi dalam bidang Tilawatil Qur'an,
"Melalui program ini pendamping PKH Kecamatan Besuki setiap bulan tidak hanya melaksanakan pemberdayaan keluarga melalui Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) bagi para KPM PKH, tetapi juga penggalian potensi putra putri dari KPM. Yakni, salah satunya dengan giat pelatihan Tahsinul Qira'ah atau disebut Tilawatil Qur'an," Terang Miftah
Selain hal diatas Sugiono selaku kepala sekolah menyampaikan bahwa kegiatan tersebut diselenggarakan secara rutin dengan jadwal antara hari selasa dan atau rabu bertempat di musholla MTs Miftahul Jannah KP. Rawan Besuki.
"Kami berharap kegiatan Tahsinul Qira'ah ini dapat dilaksanakan secara konsisten, supaya peserta didik disini selain lebih mahir dan fasih dalam membaca Al-Qur'an juga berprestasi membanggakan bagi orang tuanya," Harapnya
Sedangkan ketua yayasan bapak Misnawi menyampaikan apresiasi kepasa pendamping PKH Kecamatan Besuki karena telah bersedia membantu pihak lembaga untuk mengembangkan potensi anak didiknya.
"Sebab Kegiatan semacam ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas anak didik dalam membaca Al-Qur'an dengan irama yang baik serta fasih dengan tajwid," ujarnya
Lebih lanjut Miftahul Arifin kembali menjelaskan tentang kegiatan ini, yaitu selain untuk menggali potensi para anak KPM PKH di sekolah, juga bertujuan untuk mendelegasikan anak KPM yang sudah mahir dan mampu membaca Al-Qur'an dengan irama bagus (Qori') dan fasih untuk mengikuti berbagai perlombaan maupun kompetisi di semua bidang terutama kompetisi tilawatil Qur'an.
"Oleh sebab itu program ini dirumuskan dengan prioritas memberikan ruang dan kesempatan kepada anak KPM PKH untuk menggali potensi diri, melatih mental dan pengalaman sehingga fasih membaca Al-Qur'an serta membanggakan keluarga termasuk mampu meraih prestasi yang diharapkan", pungkas pendamping PKH Besuki itu yang merupakan alumni Pondok Pesantren Sukorejo dan Nurul Jadid.
Ar Rozy